Beberapa ini adalah beberapa obrolan singkat saya dengan beberapa orang, tentang beberapa hal...
Sengaja dituliskan singkat dan padat saja, karena entah kenapa, sedang malas sok mencari "hikmah" dari omongan orang (maupun omongan diri sendiri). Singkat dan Padat. "Sintal" kalau dulu seorang teman saya yang jadi ketua OS pernah bilang.
Jadi, selamat menikmati saja.
Kami ini Benda Mati!
Sebuah obrolan antara saya dengan seorang rekan kerja, yang kebetulan PNS
Saya: "Pak, yang rapat di Bogor nanti, Bapak ikut gak?"
Pak X: "Inginnya sih ikut. Pak Y ikut tidak?"
Saya: "Sepertinya tidak Pak. Gimana?"
Pak X: "Lho? Jadi, ga ada yang organik dong?"
Saya: "Gak ada Pak. Benda mati (anorganik) semua."
Kami ini Hanya Setengah Manusia.
Sebuah obrolan di taxi dengan seorang rekan kerja, sesama non-PNS. Kebetulan sehabis rapat kami mendapatkan honorarium rapat yang tertutup rapat dalam amplop.
Saya: "Alhamdulillah..."
T: "Alhamdulillah... walaupun yang didapat ternyata beda dengan kuitansi yang ditandatangan' (sambil buka amplopnya)
Saya: "He? Emang berapa di kuitansi? Di amplop berapa?"
T: "Di kuitansi Rp xxxxxx (jumlah disensor). Di amplop Rp xxxxxxx (jumlah disensor, tapi setengah dari jumlah yang di kuitansi itu)"
Saya: "ooooo... kacrut juga"
T: "Tapi gw dah nanya mas P sih. Katanya memang kita setengah aja. Kalo yang PNS dapat full"
S: "Ooooo... jadi kita memang hanya setengah manusia. Kalau mau jadi manusia seutuhnya... jadilah PNS"
Over-Under.
Alkisah, saya bermaksud untuk mengambil sebuah pekerjaan secara part-time, yang kebetulan juga dibawah kendali project yang saat ini sedang saya tangani. Berikut perbincangan saya via YM dengan si Pimpro proyek, yang kebetulan orang Spanyol.
Saya: "So, what do you think, Bu? Do you think I can take the task? Or is there any objection from you, Bu?"
Bu Z: "Personally I have no objection..."
Saya: "But....?"
Bu Z: "I'm just worried that you'll be overworked. You have more than enough work even now."
Saya: "Don't worry, Bu. I don't think I'm overworked.
Bu Z: "But....?"
Saya: "I'm underpaid."
Teman Sejati
Seorang teman bercerita pada saya tentang seorang temannya yang lain. Alkisah, dia sedang perlu pertolongan, dan temannya itu membantunya.
A: "Eh, wan, kemaren tu gw kan lagi kesusahan banget ya (sambil kemudian menceritakan masalahnya). Untung banget deh, ga gw sangka-sangka, si B... yang udah lama ga kontak-kontakan sama gw... ternyata mau bantuin gw. Gak nyangka gw..."
Saya: "Oooo... B memang orang baik..."
A: "Sekarang gw paham, peribahasanya orang bule itu..."
Saya: "Yang mana?"
A: "A friend in need... is a friend indeed"
Saya: "Ooo... Apa emang artinya?"
A: "Ya jelas dong, teman sejati itu adalah yang bantuin kita pas lagi susah. Emang ada pengertian apa lagi?"
Saya: "Gw kira artinya kayak elu..."
A: "Ha? Kenapa emang?"
Saya: "Giliran lu lagi butuh aja (dan setelah B mau bantu)... baru deh si B lu anggep temen..."
Nanti diupdate lagi deh. Sementara segini dulu. Mendadak ada tugas.
3 comments:
Bro, ngelawak kok tengah malem buta? saya jadi cekakak cekikik sendiri inih... ! (sbnrnya bacanya yg tengah malem neh..)
apalagi yg setengah manusia dan Underpaid itu, aduh miris amat.. hihiihi...
hehehe... kocak wan..
Haha..ketawa2 sendiri bacanya..
Kalo fatty pernah gini wan 'maaf mba,yg ga punya nip ga dpt uang transport'
Kikikik..
Post a Comment